Rabu, 17 Oktober 2012

Akulah Dia

Tentara pengubar nafsu
Dengan sejuta akhirat lamunan waktu
Senja kaisar . . . Setara pagi
Karena aku hidup sejuta tahun

Dengan sekuntum bunga kuyup
dan sejuta rawa rawa senyuman
Mengertilah . . . bahwa aku lelaki
Bukan setara bendera berkibar
Dengan awan mentari berkumandang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar